KUA Mijen Bekali Calon Pengantin Hadapi Dinamika Rumah Tangga.
Mijen, 24 September 2024 – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mijen terus aktif dalam memberikan Bimbingan Calon Pengantin yang dilaksanakan setiap hari Rabu. Kegiatan ini dipandu oleh penyuluh agama KUA Mijen, Ibu Zahrotun Nisa, yang memiliki pengalaman luas dalam memberikan bimbingan dan pembekalan bagi calon pengantin untuk mempersiapkan kehidupan rumah tangga yang harmonis dan sejahtera.
Bimbingan ini bertujuan untuk membekali calon pasangan suami istri dengan pengetahuan serta keterampilan dalam menjalani kehidupan pernikahan, mulai dari aspek komunikasi, pengelolaan keuangan, hingga pemahaman terkait hak dan kewajiban dalam berumah tangga. Ibu Zahrotun Nisa menjelaskan bahwa tujuan utama dari bimbingan ini adalah untuk mempersiapkan mental dan spiritual calon pengantin agar siap menghadapi berbagai dinamika dalam rumah tangga.
“Pernikahan bukan hanya tentang acara resepsi, tetapi perjalanan panjang yang membutuhkan komitmen, komunikasi yang baik, serta pengelolaan emosi yang bijaksana. Melalui bimbingan ini, kami membantu pasangan untuk mempersiapkan diri secara lebih matang sehingga mereka bisa menjalani kehidupan pernikahan dengan lebih harmonis dan bahagia,” ujar Ibu Nisa.
Materi bimbingan yang disampaikan tidak hanya bersifat teori, tetapi juga mengajak calon pengantin untuk aktif berdiskusi dan memecahkan studi kasus yang sering terjadi dalam rumah tangga. Salah satu aspek penting yang ditekankan adalah pentingnya komunikasi yang baik antara suami dan istri sebagai kunci utama dalam menyelesaikan berbagai persoalan rumah tangga.
Seorang peserta bimbingan, Bapak Arif Rahman, yang akan menikah dalam waktu dekat, mengaku bahwa program bimbingan ini sangat membantunya dalam memahami bagaimana membangun hubungan yang kuat dengan calon istrinya. “Melalui bimbingan ini, saya belajar banyak tentang pentingnya saling menghargai dan mendengarkan pasangan. Kami juga diajarkan bagaimana mengatasi masalah secara bersama-sama,” kata Arif.
Selain itu, dalam bimbingan ini juga dibahas mengenai aspek agama dalam pernikahan, seperti pentingnya membangun keluarga sakinah, mawaddah, dan rahmah, serta bagaimana menjaga ibadah dalam kehidupan berkeluarga. KUA Mijen berharap dengan adanya bimbingan calon pengantin ini, semakin banyak pasangan yang bisa membina rumah tangga dengan baik, sehingga kasus perceraian dan konflik dalam rumah tangga dapat diminimalisir.
Setelah mengikuti bimbingan ini, setiap pasangan akan diberikan sertifikat sebagai bukti bahwa mereka telah mengikuti program pembekalan yang direkomendasikan oleh Kementerian Agama. KUA Kecamatan Mijen berkomitmen untuk terus memberikan layanan bimbingan yang berkualitas demi terciptanya keluarga yang sejahtera dan harmonis di wilayah ini.