MAHASISWA PPP UIN WALISONGO SEMARANG & PKBI GRIYA MUDA GELAR SOSIALISASI “BIJAK DALAM MENCINTAI, CERDAS MENJAGA DIRI” DI BALAI SPOORLAND KEMIJEN SEMARANG TIMUR

Semarang, 5 Oktober 2025- Mahasiswa PPP Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam UIN Walisongo Semarang bersama Griya Muda PKBI Kota Semarang mengadakan kegiatan sosialisasi dengan tema “Bijak dalam Mencintai, Cerdas Menjaga Diri” di Balai Spoorland RT 01/RW 03, Kelurahan Kemijen, Kecamatan Semarang Timur. Acara yang berlangsung pada hari Minggu pagi pukul 10.00 WIB dan dihadiri oleh para remaja karang taruna serta ibu-ibu kader setempat.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya memahami makna cinta yang sehat dan bertanggung jawab, terutama bagi kalangan remaja. Dalam materi yang disampaikan, pemateri menyampaikan bahwa cinta tidak selalu identik dengan pacaran, tetapi dapat diwujudkan dalam bentuk kasih sayang kepada orang tua, sahabat, lingkungan, maupun diri sendiri. Dan juga pemateri menekankan pentingnya menjaga diri secara cerdas dengan memahami batasan diri, memilih pergaulan yang sehat, dan menghindari perilaku yang berisiko seperti pacaran yang tidak sehat. Peserta juga diajak memahami bahwa pacaran bukan kewajiban, melainkan pilihan yang harus disertai tanggung jawab dan kesadaran diri.

Cinta itu indah kalau kita tahu cara mencintai dengan bijak. Jangan sampai cinta membuat kita lupa siapa diri kita,” ujar salah satu pemateri. Para peserta diajak untuk memahami bahwa menjalin hubungan bukanlah kewajiban, melainkan pilihan yang harus disertai kesadaran untuk menjaga diri dan menghormati batasan.

Selain penyuluhan, kegiatan ini juga dibuat lebih seru dengan adanya kuis dan diskusi kelompok. Dalam sesi ini, para peserta diajak ngobrol santai tentang hal-hal yang sering terjadi di dunia percintaan remaja, seperti membahas mitos dan fakta tentang pacaran, dampak positif dan negatif dalam pacaran, serta tips membangun hubungan yang sehat dan bebas dari sifat toxic. Di akhir pemateri ada kuis, Setiap peserta diberikan kertas dan bolpoin untuk menuliskan pendapat mereka tentang kelebihan dan kekurangan dalam berpacaran. Setelah semua menulis, kertas-kertas tersebut dikumpulkan di depan, lalu empat peserta dipilih secara acak untuk membacakan hasil tulisan peserta. Momen ini membuat suasana menjadi lebih hidup dan penuh tawa, karena banyak jawaban menarik. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian yang berfokus pada peningkatan kesadaran remaja terhadap pentingnya menjaga diri di era pergaulan bebas.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta. Para kader dan remaja karang taruna menyambut baik kegiatan ini dan berharap kegiatan serupa bisa terus dilakukan untuk memberikan wawasan positif bagi masyarakat Kemijen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *